Interconnected Network atau Internet dikenal sejak
perang dingin antar NATO dan USSR. Internet merupakan kumpulan dari jaringan
komputer diseluruh dunia yang saling berkomunikasi. Internet digunakan untuk
saling bertukar data dan informasi. Seiring dengan berkembangnya teknologi,
internet digunakan untuk berbagai macam aplikasi seperti pesan elektronik,
video conference, chatting dan pencarian informasi. Hypertext Markup Language
disingkat sebagai HTML umumnya mampu menyajikan data yang dibaca manusia yang
hanya dapat dibagi dalam dokumen dan data. Ini adalah sebuah divisi longgar,
yang biasanya dipahami pada komputer umum. HTML memiliki beberapa keterbatasan
dalam kontras dengan Semantic Web. Hal ini tidak dapat menyajikan data mesin
yang dapat dibaca, yang benar-benar tersisa pada browsing di kombinasi mesin
pencari. HTML menerjemahkan kata-kata dengan penjelasan yang terbatas sementara
Web Semantic dapat mengambil solusi yang selangkah lebih maju sebagai, ia mampu
menjelaskan hal-hal yang sewenang-wenang seperti orang-orang, planet dan
tempat. Teknologi Berikut berbeda bekerja sama untuk menggantikan arti konten
di Web Dunia.
Mesin data dibaca memungkinkan manajer konten untuk
memecahkan struktur dan deskripsi konten. Dengan cara ini mesin mampu membantu
komputer dengan cara otomatis. Ini menggunakan proses yang sama seperti
analisis manusia seperti inferensi dan makna deduktif. Kebutuhan Semantic Web
didasarkan pada asumsi bahwa adalah mungkin untuk mesin untuk melangkah maju
dari sekadar melakukan hubungan kata dipesan.

Web Semantik adalah "web
data" yang memungkinkan mesin untuk memahami secara semantik , atau makna,
informasi pada World Wide Web. Ini memperluas jaringan hyperlink pada halaman
web yang terbaca oleh manusia dengan memasukkan mesin-pembaca metadata tentang
halaman yang berada pada web dan bagaimana mereka berhubungan satu sama lain,
memungkinkan agen otomatis untuk mengakses web secara lebih cerdas dan
melakukan tugas-tugas atas nama pengguna. Istilah ini diciptakan oleh Tim
Berners-Lee, penemu World Wide Web dan direktur dari World Wide Web Consortium
(" W3C "), yang mengawasi pengembangan yang diusulkan standar
semantic web. Dia mendefinisikan semantic web sebagai " web data yang
dapat diproses secara langsung maupun tidak langsung oleh mesin ".
Istilah "semantic web" pada saat ini
sering digunakan lebih khusus untuk mengacu pada format dan teknologi yang
memungkinkan hal itu. Teknologi ini termasuk Resource Description Framework (
Rdf ), berbagai format pertukaran data (misalnya RDF / XML , N3 , Turtle ,
N-Triple ), dan notasi seperti RDF Schema ( Rdfs ) dan Ontology Web Language (
Owl ), yang semuanya dimaksudkan untuk memberikan deskripsi formal dari konsep
, istilah , dan hubungan dalam diberikan domain pengetahuan.
Sekian penjelasan mengenai web semantik...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar